Perfilman
Changes and Constants: Film Criticism in the Digital Intelligence Era
Dilaporkan Oleh : Andi Shabrina
Beijing 24 April 2024
Lokasi : Obox Langyuan Station
Pembahasan :
Dengan hadirnya era kecerdasan digital, kritik film semakin dekat dengan masyarakat, namun pada saat yang sama memudarkan keseriusan dan akademisnya. Bagaimana penguasaan keterampilan menulis resensi film di zaman ini menjadi permasalahan yang sangat perlu dibenahi oleh para kritikus. Di forum tersebut, para kritikus di berbagai bidang berbagi wawasan mereka masing-masing. “Perkembangan pesat dan pengulangan teknologi digital dan kecerdasan buatan telah menyediakan platform media baru, kekuatan kreatif dan ruang wacana bagi kritik film, dan juga membuat hubungan antara pembuatan film dan kritik film menjadi lebih rumit dan menarik,” kata Chen Gang, Wakil Dekan & Profesor di Sekolah Seni dan Komunikasi, Universitas Normal Beijing. Yang Cheng, produser dan kurator film, percaya bahwa kritik film “bermanfaat bagi perkembangan pasar seni secara keseluruhan serta pemahaman sistematis para seniman.”
Resensi film yang baik haruslah sebuah karya sastra yang baik, berdasarkan pada rasa kita akan keindahan bahasa dan keakuratan ekspresi ide kita, sehingga memberikan penonton sebuah keunikan dan kepuasan psikologis secara khusus.
Film maker yang berbeda beda dalam rantai ekologi film mungkin memiliki hubungan ekologis dengan lingkaran kritikus film, yang dapat menjelaskan titik buta kreatif. Namun, keragaman kritik dan kreasi film membuat kita tidak bisa menerapkan teorema yang kita yakini pada semua fenomena film yang masuk. Keberagaman ada untuk memperkaya